By Prihandhini

Jika Anda memiliki sebuah fashion brand yang masih berjualan secara konvensional, mungkin ini saatnya Anda masuk ke dunia e-commerce. Bayangkan saja, angka penjualan e-commerce di kawasan Asia Pasifik pada tahun 2015, mencapai US$681,2miliar! Ini belum seberapa karena tahun ini angka tersebut diperkirakan akan meningkat menjadi US$855,7miliar. Berdasarkan data ystats.com, perusahaan market research yang berfokus padaB2C E-Commerce and Online Payments, produk fashion berada pada posisi nomor satu sebagai barang yang dibeli secara online di Indonesia pada 2014. Apalagi tahun ini pengguna internet di Indonesia diperkirakan mencapai angka 80 juta orang.

Melihat besarnya potensi dunia e-commerce terutama di bidang fashion, maka CLEO dan Berrybenka, situs belanja fashion online, mengadakan talk show dengan tema Let’s Talk About e-commerce: The Future of Fashion pada hari Selasa, 22 Maret 2016 lalu. Acara yang berlangsung di kawasan SCBD Jakarta Selatan ini merupakan rangkaian dari acara CLEO Fashion Awards (CFA) yang selama ini sudah dikenal sebagai ajang yang sukses mengangkat brand-brand lokal di bidang fashion dan aksesori.

Selain kehadiran Margaretha Untoro, Editor in Chief dan Chief Community Officer CLEO Indonesia, yang menjadi moderator acara ini, hadir juga Franka Franklin, Vice President Merchandising & Business Development Berrybenka, dan Raiki Pasya, desainer di balikbrand Hunting Fields yang juga merupakan finalis CFA 2008.

Di awal acara, Franka mengungkapkan bahwa pada 2015 terjadi kenaikan yang cukup signifikan dalam penjualan produk fashion di Berrybenka.com. “Item yang paling laku adalah atasan, sementara yang nomor dua adalah dress,” ujarnya. Jika ada brand baru yang ingin berjualan di Berrybenka, Franka menjelaskan bahwa selain melihat kualitas, biasanya Berrybenka akan memilih brand yang memiliki karakter dalam desainnya.

Sementara menurut Raiki, menjual produk fashion secara online memang menguntungkan karena dapat memperluas marke thingga ke berbagai daerah, bahkan sampai keluar negeri. “Jika ingin produk Anda disukai dan laku, brand Anda harus punya signature stylesehingga tetap stand out di tengah persaingan saat ini,” katanya. Selain itu, tambahnya, Anda harus bisa konsisten terutama dalam hal produksi.

Hal ini disetujui oleh Franka. Ia menekankan pentingnya sebuah brand untuk mampu memproduksi dalam jumlah yang banyak, bukan cuma satu lusin misalnya. Menurut Franka, kadang ada item tertentu yang sangat diminati pembeli sehingga pihak Berrybenka biasanya akan meminta restock jika item tersebut sudah habis. “Namun untuk brand-brand yang baru jangan khawatir atau berkecil hati, karena yang penting tetap kualitas,” kata Franka.

Talk show yang berlangsung selama 30 menit ini ternyata menarik minat para peserta untuk bertanya kepada Franka dan Raiki. Beberapa di antaranya ternyata memiliki brand fashion baru sehingga mereka pun tak melewatkan kesempatan untuk berkonsultasi pada keduanya. Bonusnya, dua penanya terbaik mendapatkan hadiah dari CLEO. Di akhir acara, selain mendapat goodie bag dari CLEO dan Berrybenka, peserta juga mendapatkan sertifikat.

Jika Anda ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang Let’s Talk About e-commerce: The Future of Fashion ini, Anda bisa membaca liputannya di CLEO edisi Mei 2016.

Read more here: http://www.cleo.co.id/fashion/the-future-of-fashion